Sebelumnya, restoran yang menyajikan menu serba vegetarian ini tidak pernah sepi pengunjung, meski penyajian makanannya tidak semewah restoran bintang lima.
Sampai akhirnya, beberapa pengunjung menemukan beberapa daging cincang di mie mereka.
Mereka terkejut karena restoran tersebut merupakan restoran vegetarian, yang seharusnya hanya menggunakan tumbuh-tumbuhan, bukan bahan yang berasal dari hewani.
Merasa ada yang tak beres, para pelanggan tersebut lantas mengadukannya ke polisi.
Laporan mereka direspon dengan sangat cepat, dan polisi langsung mendatangi lokasi. Namun sayang, pemilik restoran sudah kabur.
Tapi dari lokasi kejadian, polisi berhasil menemukan barang bukti yang mengarah ke tindak kejahatan.
Di dinding dapur restoran terdapat lumuran darah. Sementara di lantai, polisi menemukan potongan daging manusia.
Setelah pemeriksaan lebih lanjut di restoran, polisi akhirnya menemukan jasad utuhnya di septic tank di sekitar restoran.
Dari hasil identifikasi, mayat tersebut merupakan seorang pelanggan restoran yang bernama Prasit Inpathom, 61 tahun, mengutip Brilio.net.
Ia terakhir terlihat minum-minum di restoran tersebut pada 21 Oktober 2018.
Prasit diduga terlibat perkelahian dengan pemilik restoran dan kemudian dibunuh. Di kepalanya terdapat bekas pukulan benda tumpul dan bekas luka pisau di tubuhnya.
Menurut penyelidikan awal, pemilik restoran itu mencoba menyingkirkan mayat Prasit dengan memasak dan menyajikan dagingnya kepada pelanggan.
Hingga kini, pelaku pembunuhan masih menjadi buron dan masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).
HALAMAN SELANJUTNYA:
loading...
loading...